Jangan pukul, Ma
Karena mamaku galak sekali
Dia pukul aku karena aku bodoh
Dia hantam aku karena aku amat nakal
Tetapi itu kata mamaku
Aku tidak tahu mengapa aku nakal
Karena aku hanya ingin mencari teman
Dan sekedar memperoleh perhatian teman teman
Aku malu kalau bekas itu terlihat mereka
Aku seperti tinggal dalam penjara penuh kekuatiran
Sebab aku tak tahu bagaimana Mama menginginkan aku
Sungguh aku tak tahu apa yang terjadi padaku
Cobalah bertanya sekali lagi pada hati Mama
Apakah Mama sungguh mencintai aku?
Atau ambisi itu yang membuatmu jadi kurang sabar?
Sebab mata itu kulihat amat mengerikan, Ma
Mama yang kusayang
Pukullah aku sambil berkata manis
Jangan pukul aku sampai terluka
Karena aku sulit melupakannya
Ananda yang mencintaimu..
Taft Ave. 3 Februari 2010
by Alexander Erwin
Sumber : Setitik Embun Inspirasi